Dear
gadis 10
L
|
alu
apa ? apa sebab aku bertanya seperti ini, aku pun tidak mengerti logika hati.
Dia selalu menderu-deru tanpa henti, mengobrak abrik segala apa yang ada
didalam kepala hancur tanpa bentuk. Aku tidak mau sebenarnya ini terjadi tetapi
hati memang benar harus dilogikan. Minimal memliki landasan pemikiran yang
revolusioner progressip. Organ hati sesungguhnya hanya memiliki fungsi untuk
menyaring darah dari berbagai racun yang masuk kedalam tubuh. Tapi yang aku
bicarakan berbeda dari organ hati. Ini menyangkut soal rasa dan perasaan. Yang
mungkin sebagian orang sukses mengolah hati dan otak menjadi satu jalan. Aku
tidak, dia melesat bagaikan anak panah arjuna melesat ketika perang
bharatayudha. Dia masuk menembus segala sesuatu yang ada didalam kepala
memuncratkan darah, cairan putih susu kental dari cocokan mata panah.
Aku
sejujur. Tidak mau membuat kisah
seromantis juragan musa dan nyonya juragan musa (sekali peristiwa di
banten selatan : P. A. T). tapi niat mencurah dalam hati keluar melalui gerakan
jari di atas papan keyboar kecil. Aku bingung memang harus berbuat apa. Tapi
pada dasarnya ini adalah landasan perjuangan yang harus dan benar-benar di
perjuangkan. Hati ini memang tidak memilki bentuk tapi terasa hingga kedalam
tulang yang memproduksi sumsum.
Semoga
kamu membacanya, ini kutujukan untuk salah seorang gadis yang membuat aku
kepalang tanggung untuk melangkah. Dia membuat langkah kaki seperti di skak mat
dalam permainan catur yang harus menahan malu menderita, mati segan hidup dalam
tawanan hati. Semoga sedikit curahan hati ini menjadi pengobat untuk sang
perindu yang akan melangkah maju. Semoga tuhan menyertai. Aamiin…
Jakarta,
dalam keadan genting 2017